Simaba NU

Turba & Upgrading PC LP Ma'arif NU Babat Zona II (Sukodadi, Sugio dan Kedungpring)

Sugio, 15 Mei 2025 – PC Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama Babat menggelar kegiatan Turba (Turun ke Bawah) dan Upgrading untuk zona II yang meliputi wilayah MWC NU Sukodadi, Sugio, dan Kedungpring. Kegiatan ini dihadiri oleh 24 dari 26 Kepala Sekolah dan Madrasah di lingkungan Ma'arif NU Sugio, 17 dari 24 kepala di wilayah MWC Sukodadi, dan 5 dari 10 Kepala di wilayah MWC Kedungpring sebagai bentuk komitmen dalam memperbaiki dan meneguhkan tata kelola pendidikan.
Acara yang mengusung tema "Bersama Meneguhkan Komitmen dan Perbaikan Tata Kelola Pendidikan Ma'arif" ini menghadirkan tiga narasumber utama yang membahas berbagai aspek penting dalam pengelolaan pendidikan di Ma'arif NU.
Ahmad Zuhdi, Bendahara PC LP. Ma'arif NU Babat, membuka dan dilanjut oleh Imam Rosyadi, Wakil Sekretaris dengan materi tentang pengelolaan administrasi pendidikan yang efektif dan efisien melalui Aplikasi yang dimiliki oleh Maarif NU Babat adalah SIMABA, selanjutnya juga menjelaskan tentang Verval Yayasan (NPYP). Penekanan pentingnya administrasi yang tertata rapi untuk menunjang kelancaran proses belajar mengajar serta pengembangan lembaga Pendidikan yang ditegaskan lago oleh Sekretaris PC LP Ma’arif NU Babat.
Selanjutnya, Abd. Muid, wakil ketua, menjelaskan teknis pelaksanaan Ma'arif NU Award, sebuah bentuk apresiasi yang diberikan kepada MWC LP. Ma'arif berprestasi sebagai motivasi sekaligus dorongan agar kualitas pendidikan di Ma'arif NU terus meningkat.
Sementara itu, Sufaat, Ketua PC Lembaga Pendidikan Ma'arif NU Babat, membawakan materi tentang upgrade mindset dan perilaku kepala sekolah. Ia menjelaskan bahwa:

1

Mindset Kepemimpinan Kolaboratif: Kepala sekolah mengubah pola pikir dari otoriter menjadi fasilitator yang mendorong guru dan staf untuk berpartisipasi aktif dalam pengambilan keputusan dan pengembangan sekolah dan selalu mengembangkan pola pikir positif, optimis, dan menjauhkan keluh kesah.

2

Berorientasi pada Inovasi: Mendorong pengembangan metode pembelajaran baru seperti penggunaan teknologi digital, coding, IA, dan pendekatan deep learning sebagai pendekatan pembelajaran masa depan yang perlu dipahami dan diterapkan oleh para tenaga pendidik.

3

Manajemen Waktu dan Prioritas: Kepala sekolah secara disiplin mengelola waktu antara tugas administratif, pengawasan pembelajaran, dan pengembangan kapasitas guru.

4

Peningkatan Kompetensi Diri: Secara rutin mengikuti pelatihan dan workshop untuk meningkatkan keterampilan kepemimpinan dan pengelolaan sekolah.

5

Pembinaan Sikap Proaktif: Menginisiasi program-program yang memberdayakan guru dan siswa dalam kegiatan sekolah yang berorientasi pada peningkatan mutu dan karakter.
Kegiatan ini berlangsung interaktif dengan diskusi dan tanya jawab yang antusias dari para peserta, yang menunjukkan semangat kuat untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan di bawah naungan Ma'arif NU.
Dengan adanya Turba & Upgrading ini, diharapkan kepala sekolah dan madrasah di zona II MWC NU Sukodadi, Sugio dan Kedungpring dapat semakin memahami peran strategis mereka dalam menjalankan tata kelola pendidikan yang profesional dan berorientasi pada kualitas serta inovasi.
(za.pclpmaarifnubabat)